Sejarah Laksana
Gampong LAKSANA merupakan Salah Satu Gampong yang berada di tengah Kota Banda Aceh ,Berdasarkan penuturan Alm. Bapak Ongko Pudjo (mantan Lurah Laksana pada tahun 2006 - 2010), yang mana Dulunya Sejak kemerdekaan Tahun 1945, ada Seorang kapiten Cina ssebagai perepanjangan Tangan Pemerintah Belanda, yang mengusai Beberapa wilayah 4 ( empat ) perkampungan, yaitu Perkampungan I Peunayong , Perkampungan II Mulia, Perkampungan III Keuramat, dan Perkampungan IV Laksana.Perkampungan IV ini waktu itu terdiri dari kebun – kebun. Kebun Kepala sekarang menjadi Dusun IV Kreung Wayla, Kebun Jeruk yang sekarang menjadi Dusun I Kreung Aceh, Kebun Jaksa yang sekarang menjadi Dusun V Kreung Baro, Kebun Habib yang Sekarang Menjadi Dusun III Keerung Peusangan. Dan pada saat itu disebut Kebun Laksana. Kempat Perkampunagan ini dipimpin Oleh seorang yang Bernama Pak Itam. Kemudian Oleh Pak Itam Menunjuk Pak Welas untuk mengurus Kebun Laksana. maka dengan terjadinya perkembangan penduduk maka dilakukanlah pembenahan Sarana dan Prasarana sehingga terbentuklah sebuah Desa, dikarenakan pada waktu itu semua kegiatan penataan Desa pelaksanaanya dilaksanakan Secara bersama- sama maka akirnya diberi namalah Desa Laksana, dan sesuai undang Pemerintahan berubah menjadi Kelurahan Laksana , dan kemudian berubah lagi menjadi Gampong Laksana.
